Mimpi Dimulai di Denmark, Tim U-12 Jakarta Tampil di Dana Cup 2025

Gerry Putra

Tim Pelajar DKI Jakarta U-12 dilepas Kadispora Andri Yansah menuju Dana Cup 2025 yang diselenggarakan di Denmark, 18-27 Juli. Foto/Dispora DKI Jakarta

LUDUS – Semangat dan kebahagiaan menyelimuti Aldendra Diputra saat bersiap menuju Eropa untuk mengikuti turnamen sepak bola internasional Dana Cup 2025 di Denmark.

Usianya yang baru menginjak 12 tahun, Aldendra yang sekolah di Mentari Intercultural School Jakarta ini menjadi salah satu pemain yang terpilih membela tim U-12 DKI Jakarta di turnamen internasional.

“Senang bisa mewakili Indonesia untuk bermain di Eropa. Saya layak mewakili Jakarta dan Indonesia karena sudah disiplin dan bekerja keras selama seleksi dan latihan,” ucap Aldendra Diputra, di Gelanggang Jakarta Timur, beberapa Waktu lalu.

Tim Pelajar DKI Jakarta U-12 dilepas Kadispora Andri Yansah menuju Dana Cup 2025 di Denmark, 18-27 Juli. Foto/Dispora DKI Jakarta

Tim Pelajar DKI Jakarta U-12 dilepas Kadispora Andri Yansah menuju Dana Cup 2025 di Denmark, 18-27 Juli. Foto/Dispora DKI Jakarta

Tim DKI Jakarta akan melakoni laga perdana menghadapi tim asal Malta. Meskipun ini bukan pengalaman pertama DKI tampil di ajang Dana Cup, semangat anak-anak muda Jakarta tetap menggebu.

Aldendra menyebut persiapan mental menjadi fokus utama menjelang laga penting itu.

Baca juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Keempat, Indonesia Ditantang Arab Saudi dan Irak

“Persiapan mental, jangan gugup. Strateginya, kita mau nonton bareng cara bermain lawan dari YouTube, kemudian diskusi atur strategi,” tambah Aldendra.

Aldendra merupakan salah satu andalan 'Si Merah-Putih' (julukan tim sepak bola Jakarta). Dia ditempa di Young Warriors FA dan beberapa kali meraih gelar Player of the Month Liga Top Skor.

Para pesepak bola Tim U-12 DKI Jakarta sedang berbaris dalam acara pelepasan oleh Kadispora. Foto/Dispora DKI Jakarta

Para pesepak bola Tim U-12 DKI Jakarta sedang berbaris dalam acara pelepasan oleh Kadispora. Foto/Dispora DKI Jakarta

Tak heran, Aldendra begitu antusias bisa membela DKI Jakarta dalam ajang internasional. Momen ini bisa dijadikannya sebagai pengalaman menambah jam terbangnya sebagai pesepak bola muda.

Dana Cup 2025 dijadwalkan berlangsung pada 18 hingga 27 Juli di Denmark. Turnamen ini diikuti lebih dari 1.000 tim dari 45 negara, menjadikannya salah satu turnamen sepak bola usia dini terbesar di dunia.

Dukungan Penuh untuk Tim U-12 DKI

Kadispora DKI Jakarta, Andri Yansah sedang memberikan pidatonya di hadapan atlet tim U-12 DKI Jakarta. Foto/Dispora DKI Jakarta

Kadispora DKI Jakarta, Andri Yansah sedang memberikan pidatonya di hadapan atlet tim U-12 DKI Jakarta. Foto/Dispora DKI Jakarta

DKI Jakarta mengirimkan kontingen berisi 19 orang, terdiri dari 1 ketua kontingen, 1 pelatih kepala, 2 asisten pelatih, 14 atlet, dan 1 ofisial pendamping.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta, Andri Yansyah, menyampaikan rasa bangganya atas keikutsertaan tim U-12 ini. Dia menekankan bahwa Dana Cup merupakan ajang bergengsi yang pernah melahirkan pemain-pemain top dunia.

“Alhamdulillah akhirnya tim sepak bola U-12 DKI Jakarta bisa berkiprah kembali ke dalam kegiatan yang sangat prestisius yaitu Dana Cup di Denmark tahun 2025. Ini merupakan kebanggaan Jakarta dan Indonesia,” kata Andri saat melepas kontingen.

Andri menambahkan, proses seleksi dilakukan dengan sangat ketat melalui jaringan Sekolah Sepak Bola (SSB) se-Jakarta. Mereka yang terpilih dinilai sebagai yang terbaik dari berbagai wilayah.

“Insya Allah mereka adalah atlet-atlet terbaik yang mewakili SSB-nya, wilayahnya, Jakarta, dan juga Indonesia. Kalau target, pasti juara,” ujar Andri yakin.

“Insya Allah mereka adalah atlet-atlet terbaik yang mewakili SSB-nya, wilayahnya, Jakarta, dan juga Indonesia. Kalau target, pasti juara.” Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta, Andri Yansyah

Dia berharap dari ajang ini akan muncul bibit unggul yang kelak bisa menjadi andalan Indonesia di level internasional. Menurutnya, partisipasi ini tidak hanya soal mengejar kemenangan, tetapi juga menjadi ruang bagi anak-anak untuk menunjukkan potensi mereka dalam suasana kompetitif yang sesungguhnya.

“Selain mengejar prestasi, ini juga menjadi momentum membangun rasa percaya diri, solidaritas, dan kebanggaan sebagai pelajar Jakarta. Ini cara menunjukkan bahwa anak-anak kita bisa bersaing secara global,” tegas Andri.

Dispora DKI Jakarta pun telah menyiapkan program pembinaan lanjutan bagi atlet yang menunjukkan performa menjanjikan. Atlet yang berhasil meraih gelar juara akan langsung mendapatkan kesempatan untuk masuk dalam pembinaan Pusat Olahraga Pelajar dan Pemuda (POPB) tanpa seleksi tambahan.

“Kalau mereka juara, otomatis bisa masuk ke pembinaan POPB tanpa diuji lagi,” tambahnya. (*)

APA KAMU SUKA DENGAN ARTIKEL INI ?

MULAI BAGIKAN

Response (0)

John Doe

Login untuk berkomentar

Silakan login untuk berkomentar pada artikel ini.

No comments yet. Be the first to comment!