4 Calon Lawan Timnas Indonesia di Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapa Paling Kuat?

Ilham Sigit Pratama

Bintang timnas Indonesia, Marselino Ferdinan menjadi salah satu andalan pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Foto/PSSI

LUDUS – Timnas Indonesia ditantang tim-tim asal Timur Tengah pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Berdasarkan perjalanan setiap kontestan di babak ketiga, semua lawan harus diwaspadai Timnas Indonesia.

Enam tim peringkat tiga dan empat di Grup A, B dan C berlaga di babak keempat kualifikasi Piala Dunia 2026. Enam tim dibagi dalam dua grup dan pemuncak klasemen berhak mendapat tiket ke babak final Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

Sedangkan dua tim runner-up akan saling beradu untuk mengadu nasib di babak antar benua. Adapun tim juru kunci sudah pasti harus mengubur mimpi ke Piala Dunia.

Bintang timnas Indonesia, Marselino Ferdinan menjadi salah satu andalan pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Foto/PSSI

Bintang timnas Indonesia, Marselino Ferdinan menjadi salah satu andalan pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Foto/PSSI

Menariknya, Timnas Indonesia bersaing dengan lima tim yang berasal dari jazirah Arab pada babak empat kualifikasi Piala Dunia 2026. Kelima tim itu, adalah Arab Saudi, Qatar, Irak, Uni Emirat Arab, dan Oman.

Drawing babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan dilaksanakan di Osaka, Jepang pada 17 Juli 2025. Oman, yang juga merupakan tim debutan di babak utama, tidak masuk hitungan lawan karena berada di pot yang sama dengan timnas Indonesia.

Beredar rumor bahwa Qatar dan Arab Saudi menjadi kandidat kuat tuan rumah babak keempat. Jika mereka berhasil terpilih, maka akan menjadi tantangan berat bagi tim asuhan Patrick Kluivert.

Baca juga: Timnas Indonesia Dicukur Jepang 0-6, Ini Penjelasan Patrick Kluivert

Apalagi Irak dan Uni Emirat Arab merupakan tim kuat di Jazirah Arab. Terlebih timnas Indonesia memiliki rapor kurang baik jika berlaga di kandang lawan, dengan rincian tiga kali kalah dan dua kali imbang selama babak ketiga.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun turut melobi AFC agar memberikan jatah tuan rumah babak keempat ke Indonesia. Tentu ini merupakan langkah untuk memperbesar peluang untuk mendapat jatah tiket ke Piala Dunia 2026.

“Pada bulan Oktober, pertandingan (babak keempat) sudah menanti, jadi kami harus menyusun rencana,” tutur Patrick Kluivert seusai laga terakhir Grup C melawan Jepang.

Baca juga: Jam Rolex dari Presiden Prabowo: Kilau Hadiah untuk Semangat Juang Menuju Piala Dunia, Ini Kisaran Harganya

Berikut peta kekuatan empat calon lawan Timnas Indonesia di babak keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 yang dirangkum LUDUS.id dari berbagai sumber.

1. Arab Saudi (Ranking 58/Pot 1)

Arab Saudi tidak mampu menang atas Timnas Indonesia dalam dua pertemuan di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Foto/AFC

Arab Saudi tidak mampu menang atas Timnas Indonesia dalam dua pertemuan di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Foto/AFC

Arab Saudi adalah salah satu tim yang paling familiar bagi timnas Indonesia. Tim berjuluk The Green Falcon sudah menjadi lawan timnas Indonesia selama kualifikasi babak ketiga Grup C.

Skuad Garuda memiliki rapor baik saat berhadapan dengan Arab Saudi. Dalam dua pertemuan di babak ketiga, Arab Saudi tidak mampu menang menghadapi timnas Indonesia, dengan rincian sekali imbang dan sekali kalah.

Arab Saudi merupakan tim yang amat kompetitif di Grup C selama babak ketiga. Tim asuhan Herve Renard nyaris lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, hanya saja mereka kalah 1-2 dari Australia di laga pamungkas, Selasa (10/6/2025).

Arab Saudi pun lolos ke babak keempat dengan status peringkat ketiga Grup C dengan perolehan 13 poin, hasil tiga kali menang, empat kali imbang dan tiga kali kalah.

Arab Saudi juga salah satu kontestan Grup C, di samping Australia, yang mampu mencuri poin dari markas Jepang. Arab Saudi mampu menahan imbang tanpa gol tim berjuluk Samurai Biru tersebut.

Dalam hal materi pemain, tim yang sempat melakukan pergantian pelatih di babak ketiga ini memiliki skuad merata. Pada tabel daftar pencetak gol, Abdulrahman Al-Aboud, Musab Al-Juwayr dan Hasan Kadesh masing-masing menyumbang dua gol di babak ketiga.

2. Irak (Ranking 59/Pot 2)

Irak merupakan tim kuat yang bakal menjadi lawan Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Foto/Iraqi

Irak merupakan tim kuat yang bakal menjadi lawan Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Foto/Iraqi

Irak juga merupakan tim paling familiar bagi timnas Indonesia. Singa Mesopotamia, julukan Irak, merupakan lawan timnas Indonesia pada putaran kedua, di mana kedua tim sama-sama menghuni Grup F.

Dalam hal catatan pertemuan, timnas Indonesia memiliki rapor buruk jika berjumpa Irak. Timnas Indonesia pernah dibantai 1-5 di laga putaran kedua, tepatnya pada 16 November 2023.

Sementara di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta 6 Juni 2024, Timnas Indonesia yang masih diasuh Shin Tae-yong takluk dua gol tanpa balas.

Irak juga sempat berjumpa timnas Indonesia di babak Grup Piala Asia 2023. Pada turnamen yang berlangsung di Qatar tersebut, Timnas Indonesia tumbang dengan skor 1-3 pada 15 Januari 2024.

Irak juga merupakan tim yang lolos ke babak keempat dengan status peringkat ketiga. Menghuni Grup B, Irak finis dengan koleksi 15 poin, hasil empat kali menang, tiga kali imbang dan tiga kali kalah.

Aymen Hussein masih merupakan pemain yang paling harus diwaspadai di kubu Irak. Penyerang berusia 29 tahun ini sudah mengemas empat gol, menjadikannya sebagai salah satu penyerang paling subur di babak ketiga.

3. Qatar (Ranking 55/Pot 1)

Bomber Qatar, Almoez Ali bertengger di daftar top skor babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah mengemas lima gol. Foto/Instagram/@almoeizz

Bomber Qatar, Almoez Ali bertengger di daftar top skor babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah mengemas lima gol. Foto/Instagram/@almoeizz

Beralih ke Grup A, terdapat Qatar, sang calon tuan rumah, yang juga calon lawan timnas Indonesia. Selain berpotensi menjadi tim tuan rumah, ranking FIFA Qatar berada di urutan ke-55.

Hal ini menjadikan Qatar sebagai kontestan babak keempat dengan ranking FIFA tertinggi. Namun, tuan rumah Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023 ini tidak cukup kompetitif selama babak ketiga.

Jumlah kekalahan Qatar di babak ketiga bahkan lebih banyak ketimbang timnas Indonesia. Qatar menelan kekalahan lima kali, sedangkan Timnas Indonesia kalah empat kali.

Selain itu, pertahanan Qatar merupakan yang paling rapuh di babak ketiga. Tim yang berstatus peringkat empat Grup A kebobolan 24 gol, lebih banyak empat gol dari skuad Garuda.

Secara keseluruhan, The Maroons, julukan Qatar, mengoleksi 13 poin, hasil empat kemenangan, satu kali imbang dan lima kekalahan. Hanya saja, lini depan Qatar, yang selama babak ketiga mencetak 17 gol.

Almoez Ali menjadi pemain yang harus diwaspadai. Bomber Al-Duhail SC ini merupakan salah satu top skor babak ketiga dengan perolehan lima gol dalam delapan penampilan.

4. Uni Emirat Arab (Ranking 65/Pot 2)

Gelandang naturalisasi Uni Emirat Arab, Fabio Lima bertengger di daftar top skor Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan koleksi lima gol. Foto/AFC

Gelandang naturalisasi Uni Emirat Arab, Fabio Lima bertengger di daftar top skor Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan koleksi lima gol. Foto/AFC

Uni Emirat Arab menjadi calon lawan timnas Indonesia di babak keempat dengan peringkat FIFA paling rendah. Tim besutan Cosmin Olaroiu menempati peringkat 65 dalam tabel ranking FIFA.

Oleh karena itu, meskipun berstatus peringkat ketiga Grup A, Uni Emirat Arab tetap masuk di pot dua bersama dengan Irak. Namun tim yang satu ini tidak boleh dianggap remeh.

Apalagi, Uni Emirat Arab merupakan tim yang paling jarang dihadapi timnas Indonesia. Sepanjang sejarah, kedua tim baru bentrok sebanyak enam kali. Tim Merah Putih juga sudah lama tidak bersua tim berjuluk Al-Abyad tersebut.

Pertemuan terakhir kedua tim terjadi empat tahun lalu, tepatnya pada Kualifikasi Piala Dunia 2022. Ketika itu, timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong dibantai dua kali dengan skor kembar lima gol tak berbalas.

Pada babak ketiga, Uni Emirat Arab finis dengan mengemas 15 poin, hasil empat kemenangan, tiga imbang dan tiga kalah. Tim ini juga memiliki satu pemain di daftar top skor babak ketiga, yakni Fabio Lima, gelandang naturalisasi dari Brasil.

Pemain berusia 30 tahun itu mencetak lima gol dalam enam penampilan di babak ketiga. Fakta menarik lain dari Uni Emirat Arab juga terletak pada jumlah pemain naturalisasi yang cukup banyak.

Selain Lima, pemain naturalisasi di kubu Uni Emirat Arab meliputi Marcus Meloni, Lucas Pimenta, Jonatas Santos, Luan Pereira, Caio Canedo dan Caio Lucas. Kouame Autonne dan Mackenzie Hunt.

Penyebaran pemain-pemain tersebut juga cukup merata dari belakang hingga depan. Hanya saja, mayoritas pemain naturalisasi Uni Emirat Arab bermain di liga lokal.

Dari 10 pemain tersebut, hanya Mackenzie Hunt saja yang bermain di Eropa. Bek kiri kelahiran Liverpool, Inggris tersebut berkarier bersama Fletwood Town di League Two, divisi keempat kompetisi Negeri Pangeran Charles. (*)

APA KAMU SUKA DENGAN ARTIKEL INI ?

MULAI BAGIKAN

Response (0)

John Doe

Login untuk berkomentar

Silakan login untuk berkomentar pada artikel ini.

No comments yet. Be the first to comment!